Trip ke Binuangen 21-22 Des 2009

Trip ke Binuangen 21-22 Des 2009
Perolehan trip kali ini cukup memuaskan, hasilnya ada ikan Dogtooth, GT, Kurisi dll. Semua diperoleh di spot Karang tengah dan Karang Narmin, kali ini kita berangkat dengan kapal pratama dinahkodai oleh kapt Suwito.

Dogtooth dan GT

Dogtooth dan GT

Kurisi, GT dll

Kurisi, GT dll

Peserta trip Binu 21-22 Des 2009

Peserta trip Binu 21-22 Des 2009

Karang Tungku3 From Merak Bay

Karang Tungku3 From Merak Bay
Spot Karang Tungku3 bisa dicapai dari pelabuhan Merak atau dari pelabuhan Paku Anyer. Hotspot ini berupa karang yang menonjol sampai di permukan air laut. Di karang ini memungkinkan kita untuk memancing dengan cara popping, jigging ataupun bottom fishing. Spot ini banyak ikan besar bermain, karena ada arus yang naik yang menabrak karang tersebut yang banyak membawa plankton. Namun apabila arus sedang kencang, sangatlah berbahaya memancing disini, karena letak karang ini ditengah2 laut yang dalam sehingga apabila tidak paham lokasi ini bisa terbawa arus yang kencang.

Mancing di Rumpon

Mancing di Rumpon
Mancing di rumpon biasa dilakukan di daerah laut dimana banyak struktur karang ataupun tandes sudah banyak yang rusak. Rumpon dibuat seolah2 seperti rumah bagi ikan. Hasil mancing di rumpon bisa berupa ikan kakap atau kue. Memancing di rumpon diperlukan ketepatan posisi saat memancing, karena posisi ikan juga hanya tepat di spot rumpon yang biasanya hanya beberapa meter persegi, sehingga dalam hal ini penggunaan gps untuk mencari koordinat rumpon menjadi wajib ada.

Contoh bentuk Rumpon

Contoh bentuk Rumpon
Rumpon ini dibuat dari bekas kapal nelayan yang diberi tambahan dari daun pelepah pohon kelapa (blarak) dan bambu2 serta pemberat untuk menenggelamkan kapal tsb ke tengah laut. Rumpon jenis ini harus dimaintain minimal 3 bulan sekali dengan menambah jumlah pelepah kelapa agar ikan yang sudah menghuni rumpon ini tidak pindah tempat. Untuk menjaga kuantitas ikan juga disarankan untuk tidak memancing ikannya sampai habis, agar bisa berkembang biak terus. Rumpon juga bisa dalam bentuk lain misalnya rangkaian bambu dan ban bekas, tetapi ban bekas sekarang ini tidak disarankan karena alasan mengganggu ekosistem laut. Rumpon juga sepertinya sudah jadi limpahan permasalahan manusia di darat seperti dibuangnya becak dan rongsokan lain ke laut sebagai rumpon.

Trip Tahunan Binuangen 14-15 Feb 09

Trip Tahunan Binuangen 14-15 Feb 09
Trip tahunan kali ini kita lakukan kembali di perairan Binuangen. Walopun dengan diiringi alun laut selatan yang agak tinggi serta hujan dan angin, tapi trip ini cukup mendapat sambutan terutama dari segerombolan ikan tongkol jumbo (4-5kg per ekor) Intinya pemancing harus sabar dan paham mengenai waktu makan yang berhubungan dengan arus air laut, seperti pada trip ini serangan tongkol terjadi pada jam 2-3 dini hari dan pas saat hujan dan suhu yang dingin, bhrrrr.....

Peserta Trip 14-15 Feb 09

Peserta Trip 14-15 Feb 09
Peserta trip tahunan 14-15 Feb di Binuangen, dari kiri ke kanan pak Heru, Mas Budi Rakha, Mas Bayhaqi, Robert, Mas Toni (kaka mas Budi), Saya, yang deret bawah dari kiri Mas Arief dan Mujiono

KM New Roberto

KM New Roberto
Ini gambar KM Roberto setelah direnovasi, ada GPS, Marine Radio, Sounder, Toilet, Fresh water tank dll. Rencana kita akan trip outer p.1000 dengan kapal ini. Kapten Robert sudah pernah sampai ke oil rig pabelokan.

Ikan Tongkol by Light Jigging

Ikan Tongkol by Light Jigging
Ikan Tongkol ternyata asyik juga di pancing dengan teknik light jigging, dengan piranti ringan dan metal jig kecil, strike ikan ini ternyata sangat exciting. Dan yang paling puenting adalah daging tongkol segar ini huenakk sekali dimasak suwir2 pedas, huhhh ditanggung bikin laper dehhh....!!!!

Strike Kuwe Lilin Berturut-turut

Strike Kuwe Lilin Berturut-turut
Di Karang Benowo, Binuangen memang betul2 oke, kalo arus mendukung. Seperti waktu tahun 2006 lalu tepatnya bulan Desember, waktu itu arus sedang bagus2nya, jadi begitu rangkaian pancing diturunkan dan bisa sampai dasar, langsung deh...nimba ikan!!!! Kr. benowo merupakan salah satu spot mancing favorit di Binu, selain Karang Tengah, Karang Pulung dan Tanjung Selatan P. Deli.

Hasil fight Mas Arief

Hasil fight Mas Arief
Inilah salah satu ikan hasil strike dengan cara popping.

Salem Laut (Kingfish)

Salem Laut (Kingfish)
Ini salem laut hasil mancing di perairan sekitar merak sekitar tahun 2005. Ikan ini kalo lagi musim banyak dan gampang sekali dipancing. Sifat dagingnya mengandung banyak minyak (oily) spt juga ikan patin jadi tidak cocok digoreng atau masak kuah, lebih cocok dimasak dengan resep kering. Foto diatas adalah Ardwin pertama kali mancing laut, syukur dia tidak mabok laut, malah enjoy banget strike ikan botana atau baronang jalu berkali2.

Karang Tungku 3

Karang Tungku 3
Hot spot ini berada di tengah2 antara p. Sanghyang dan Bakaheuni, bisa dicapai via pelabuhan Merak, atau Paku - Anyer. Ibaratnya di lokasi ini seperti terminalnya ikan, banyak ikan besar beredar di lokasi ini mencari mangsa. Logisnya karena daerah karang di tengah laut pastilah ada arus naik (upwelling) yang banyak membawa plankton2 yang merupakan makanan ikan.
Tidak ada postingan.
Tidak ada postingan.